Cara menjaga organ reproduksi , diantaranya :
- Pakai handuk yang lembut, kering, bersih, dan tidak berbau atau lembab untuk mengeringkan organ reproduksi selepas BAK , BAB dan mandi.
- Memakai celana dalam dengan bahan yang mudah menyerap keringat dan tidak ketat.
- Pakaian dalam diganti minimal 2 kali dalam sehari.
- Pakai pakaian dalam milik sendiri , dan hanya digunakan oleh diri sendiri (tidak dipakai bersama orang lain , meski itu keluarga dekat).
- Cuci celana dalam langsung setelah pemakaian , untuk menghindari berkembangnya jamur dan bakteri pada celana dalam. Gunakan sabun mandi untuk membersihkan bagian celana dalam yang bersentuhan langsung dengan organ reproduksi mu.
- Bagi perempuan, sesudah buang air kecil, membersihkan alat kelamin sebaiknya dilakukan dari arah depan menuju belakang agar kuman yang terdapat pada anus tidak masuk ke dalam organ reproduksi.
- Bagi laki-laki, dianjurkan untuk dikhitan atau disunat agar mencegah terjadinya penularan penyakit menular seksual serta menurunkan risiko kanker penis. Tentang sunat , sudah dibahas di materi sebelumnya ; https://prijati.blogspot.com/2020/07/pjj-di-masa-pandemi-materi-pengayaan.html
- Rajin membersihkan organ reproduksi dengan air mengalir , batasi penggunaan sabun / pembersih organ reproduksi agar tidak membunuh bakteri baik pada organ reproduksi.
- Bagi perempuan , rajin ganti pembalut saat menstruasi (minimal pemakaian 4 jam , usahakan ganti pembalut) , jangan menunggu darah haid terlewat banyak sehingga mengenai baju luar.
- Bagi perempuan , jangan terlalu sering menggunakan pantyliner (pembalut harian) , gunakan disaat mendesak saja misal bepergian jauh sehingga kesulitan menemukan toilet.
- Rutin cukur rambut kemaluan , agar tidak jadi sarana berkembangnya kutu pada rambut kemaluan.
- Tidak melakukan seks bebas (berhubungan suami-istri / kopulasi diluar pernikahan).
- Konsultasi dengan dokter ahli saat menemui kejanggalan pada organ reproduksi.
0 komentar:
Posting Komentar