Undur - undur (Myrmeleon frontalis)

Gambar capung undur - undur di tanaman hartech di depan rumah ,
membiarkan "one" bebas adalah saranku yang dipilih si kecil.
"one" ===> nama yg diberikan si kecil untuk capung undur - undur pertamanya.



Gambar capung undur - undur di tangan Sekar Ayuningtyas , putriku.



Gambar capung undur - undur ,
bersayap jala ,transparan
dan berantena spt kupu - kupu.



Gambar di kiri,
capung undur - undur yang baru keluar dari kepompong.
Gambar di kanan ,
bulatan kecil tanah spt kelereng => kepompong undur - undur.


Klasifikasi Undur - undur (Myrmeleon frontalis)

Kingdom : Animalia
Phylum : Arthropoda
Klas : Insecta (serangga)
Ordo : Neuroptera (serangga bersayap jala)
Famili : Myrmeleontidae
Genus : Myrmeleon
Species : Myrmeleon frontalis


Perilaku Undur - undur

Gerak hewan ini mundur , menyelusup ke dalam tanah sambil melempar - lemparkan tanah ke atas, membuat semacam lubang yang nantinya dipakai untuk menjebak mangsanya. Mangsa hewan ini adalah serangga kecil yang masuk ke dalam lubang jebakannya. Hewan yang paling sering dimangsanya adalah semut, oleh karena itu, hewan ini suka dinamai "semut singa" (antlion).

Hewan ini mengalami perubahan bentuk / metamorfosis sempurna, seperti halnya dengan kupu - kupu. Telur yang diletakkan di dalam tanah / pasir berkembang menjadi larva / undur - undur kecil. Undur - undur kecil tumbuh menjadi lebih besar dan menyelimuti tubuhnya dengan sutra dari kelenjar di abdomennya, yang kemudian ditutup dengan tanah / pasir yang ada di sekelilingnya. Gumpalan yang tampak dari luar seperti bulatan kelereng tanah yang kecil inilah yang dinamai sebagai kepompong / pupa undur - undur. Kepompong akan diam di dalam tanah selama kurang lebih 3 minggu, untuk kemudian keluar dalam bentuk seperti capung kecil bersayap transparan tapi memiliki sungut / antena seperti halnya kupu - kupu.